Bandar Domino Online

140 Ton Gabah Diamankan , TNI Razia Padi di Sulsel

140 Ton Gabah Diamankan , TNI Razia Padi di Sulsel

Lebih dari 140 ton biji-bijian dari Maros, Sulawesi Selatan terkena penggerebekan tentara Kodim 1422 Maros dalam operasi pertanian Serapan (Sergap). Beras itu hendak diambil dari daerah itu oleh perantara.

Butir diperoleh dari petani yang baru saja dipanen di beberapa kabupaten di Maros. Butir diangkut dengan truk enam roda untuk dibawa ke Sidrap dan Pinrang, Sulawesi Selatan. Diduga, butir ini akan diproses dan dibuang untuk diekspor secara ilegal.

"Nah, untuk beberapa malam, anggota kami melakukan patroli secara langsung untuk mencegah adanya transaksi gandum yang coba dilakukan oleh peternak dari wilayah ini," katanya. .

Salah satu penyebab tingginya harga beras nasional beberapa waktu lalu, disebabkan oleh rendahnya penyerapan gabah dari petani ke Bulog. Dengan demikian, pemerintah terpaksa mengimpor beras dari luar. Padahal, Indonesia adalah negara dengan surplus beras di dunia.

Hitsqq.link agen poker bandar domino online judi domino poker online terpercaya indonesia

Produksi biji-bijian di Maros sendiri surplus, namun penyerapan ke Bulog sangat kecil meski hanya sekitar 77 persen tahun lalu. Untuk mendorong target Bulog 6-7 ton tahun ini, Kodim di seluruh Indonesia mengadakan operasi tersebut.

"Seperti di Maros, produksi biji-bijian kami selalu melebihi target di atas 10 ton gabah, namun stok Bulog kami kosong karena tidak mencapai target karena banyaknya nasi petani giling," katanya.

Menurutnya, petani jangan sampai tertipu dengan tingginya harga yang ditawarkan oleh tengkulak atau kolektor. Alasannya, banyak dari mereka yang memainkan bobot skala. Toh, pemerintah telah memberikan bantuan pertanian secara optimal dari bibit ke alat pertanian.

Saat ini, harga pembelian gandum dari petani ke mitra Bulog mencapai Rp 4.500 / kg atau selsisih seratus rupiah di atas harga yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 4.400 / lg. Tahun ini Maros mentargetkan 11 ribu ton gabah atau setara 8.800 ton beras.

http://hitsqq.link/app/Default0.aspx?ref=11122017&lang=id

0 Response to "140 Ton Gabah Diamankan , TNI Razia Padi di Sulsel"

Post a Comment