Polisi memperketat keamanan vihara dan Kelenteng di Palembang

Polisi Palembang mulai meningkatkan keamanan di sejumlah kuil dan vihara sebelum perayaan Tahun Baru Imlek. Sebanyak 87 lokasi akan menjadi prioritas kepolisian untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.

Kepala Ops Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede mengatakan total 87 lokasi yang menjadi pusat perayaan tersebut. Hal ini tentu telah menurunkan 243 personil.

"Untuk keamanan di 87 lokasi ibadah di Palembang, seperti candi dan vihara, kita telah menurunkan 243 personil. Untuk lokasi wisata sejauh ini belum, tapi masih di bawah pengawasan kita," kata Maruly.

Kendati demikian, Palembang Polresta memastikan hal itu akan menjamin keamanan dan kenyamanan perayaan Tahun Baru Imlek di Kota Pempek. Termasuk kapan akan perayaan Cap Go Meh, yang akan berlangsung pada akhir Februari.

"Intinya, kami menjamin keamanan dan kenyamanan saat perayaan Imlek di kota Palembang, terutama bagi orang-orang yang merayakannya yang kami jamin, tidak hanya itu, saat personil Cap Go Meh juga kita akan menambahkan tiga kali untuk orang-orang yang datang untuk merasakan. Nyaman, "lanjut mantan Polisi Pidana Cpr Palembang ini.

Seperti diketahui, perayaan akan digelar besok (16/2). Bagi kota Palembang, orang keturunan Tionghoa yang pergi ke luar negeri biasanya akan pulang dan shalat di sejumlah pura dan vihara.

Diprediksi, pada puncak perayaan tersebut, masyarakat akan berkumpul di pura Dewi Kwan In di 10 Desa Ulu, Kota Palembang. Selain menjadi candi bersejarah, Dewi Kwan In dekat dengan Jembatan Ampera dan sejumlah lokasi wisata.