Keracunan Nasi Bungkus Puluhan Pelajar SMA Di Banyuwangi di Bawa Ke RSUD

Kira-kira 20 siswa SMA Negeri 1 Giri, Kecamatan Giri, Banyuwangi mengalami keracunan makanan. Mereka mengalami mulas di perut, sakit kepala, mual dan muntah muntah. Beberapa dilarikan ke RSUD Blambangan, Banyuwangi.

Tuduhan keracunan ini terjadi setelah mereka makan nasi yang dibungkus di area kamp, ​​di Kecamatan Kalipuro. Mereka menggelar persahabatan antara ekstrakulikuler sejak Jumat (9/2) kemarin hingga hari Minggu besok (10/2).

"Saya merasa seperti sudah makan dari panitia sebelumnya, sakit kepala, mual dan saya sudah sakit," kata salah satu gadis, Gabriela Jannete, saat dirawat di Rumah Sakit Blambangan, Ahad (2/2/2018).

Menurutnya, sejak masuk pertama ke daerah perkemahan sampai malam, semua siswa makan siang mereka. Tapi pada hari Sabtu pagi, mereka makan nasi paket yang disiapkan oleh panitia, dengan lauk ikan dipotong kecil kecil dibumbui merah dan sayuran.

"Awalnya tidak merasakan apapun, ketika banyak orang sakit dibawa ke puskesmas, ada yang dibawa ke rumah sakit," tambahnya.

Hingga saat ini, ada 9 korban keracunan yang masih dirawat di IRD RSUD Blambangan Banyuwangi karena kondisinya cukup parah. Selain puluhan siswa, ada juga 2 orang guru yang mengalami keracunan.

"Ada juga guru Linda Fisika dan guru matematika Pramuji yang juga terkena racun," pungkasnya.