Sindikat Penipuan Undian WhatsApp Berhasil Ditangkap Polisi di Sulsel

Subdirektorat Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya menangkap sindikat penipuan lotre atas nama WhatsApp. Ketiga pelaku ditangkap di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

"Tersangka diduga melakukan kecurangan melalui media elektronik / online yaitu, seolah-olah dari perusahaan WhatsApp di isi termasuk sertakan pejabat seperti menteri kepada Kapolri," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Pol Kombes Nico Afinta.

Ketiga aktor tersebut adalah Tajudin (24), Asriydi (30) dan Mabrur (21). Ketiga warga Desa Lautang, Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan ini ditangkap pada Sabtu, 3 Maret 2018 silam.

"Kami masih mempelajari apakah mereka sudah lama bermain, maka korban masih kita teruskan," imbuh Nico.

Sementara itu, Kepala Sub-dept. Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Raimond Siagian mengatakan bahwa pelaku melakukan peran masing-masing.

"Ada yang bikin blog, ada yang menghubungi korban dan meyakinkan korban, maka ada juga yang berperan sebagai pejabat," kata Jerry.

Tersangka Tajudin adalah otak geng. Dia yang membuat akun blog yang nampaknya menjadi situs resmi perusahaan yang memegang undian tersebut.

"Pelakunya membuat lusinan blog yang menjanjikan hadiah bagi mereka yang punya PIN, seolah memang perusahaan itu mengadakan undian saat tidak ada," tambah Jerry.

Dari pelakunya, polisi menyita bukti uang tunai, 5 unit laptop, 8 modem, 31 ponsel, puluhan SIM Card, 4 kartu ATM BRI dan lainnya. Pelaku dituntut dengan Pasal 378 KUHP tentang kecurangan.