Kejam.. Boy B Seringkali terjepit ke air panas yang disiram oleh Ibu Asuhnya

Boy B (8) sering mengalami kekerasan setelah diurus oleh Linda Susanti (45). Selain dicubit, B diduga sering dipukuli hingga air panas oleh Linda.

"Selama dirawat tersangka LS (Linda Susanti), korban kerap dicubit, dipukuli menggunakan kayu dan malah disiram air panas sehingga terluka," kata Kepala Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Metro Jaya. Mabes Polri, Jakarta, Minggu / 2/2018).

Sementara itu, Kanit V Subdit Cyber ​​Crime Polda Metro Jaya Kompol James Hutajulu mengatakan masih memperdalam motif tersangka Linda melakukan kekerasan terhadap B.

"Jika kita bisa melihat sekilas informasi tersangka, (menganiaya korban) karena korbannya bukan anaknya dan dipercayakan," jelas James.

Dari usia 3 bulan, B dibesarkan oleh nenek dan bibi di Kuningan, Jawa Barat, sementara ibunya, Saptinah (41) pergi bekerja di luar kota. Sekitar bulan September 2016, Saptinah mendengar kabar bahwa B tidak diurus oleh bibinya dan neneknya.

"Lalu, dia menghubungi MR (Maryam) untuk membawa korban B, untuk diserahkan ke LS (Linda)," kata James.

Tapi ternyata, selama satu tahun tujuh bulan dalam perawatan Linda, B tidak diobati dengan baik. B sering mendapat kekerasan dari Linda.

"Jika informasi tersangka dan hasil wawancara saksi dan hasil visa korban, dia melakukan (kekerasan) - karena ada beberapa luka memar dan sebagainya - dia melakukan kekerasan seperti terjepit, dipukuli sapu gagak. untuk menyiram air panas juga dari dispenser, "jelas James.

Kekerasan tersebut diketahui oleh tetangga Linda di Cilengsi, Bogor. Para tetangga telah melaporkan Linda kepada RT dan Linda pada waktu itu berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.