Benarkah Stroke Lebih Sering Menyerang Pria? Ini adalah kata dokter

Penyakit tertentu datang tidak hanya didominasi oleh faktor gaya hidup dan kebiasaan saja. Beberapa pernyataan mengatakan bahwa seks juga bisa mempengaruhi suatu penyakit. Seperti stroke, lebih banyak pria lebih mungkin terkena stroke daripada wanita, benarkah?

"Kalau tidak, tapi pria itu 1,5 kali lebih berisiko dibanding wanita," jelas ahli bedah saraf, Dr. Roslan Yusni Hasan dalam talkshow Healthy.

dr Ryu, julukannya mengatakan mengapa stroke lebih cenderung menyerang pria karena wanita memiliki pembuluh darah dan jantung yang jauh lebih sehat dibanding pria, terutama pada usia subur.

"Karena siklus haid, siklus hormonal wanita ini mengobati jantung dan pembuluh darah lebih baik, jadi kita tidak menemukan, hampir tidak pernah menemukan wanita usia subur terkena serangan jantung," kata dr Ryu.

"Tapi jika pria berusia 35 tahun meninggal di banyak lapangan futsal, itu karena pembuluh darah dan jantung memang pria lebih tidak sehat daripada wanita," lanjutnya.

Akhirnya, Dr. Ryu menegaskan bahwa stroke timbul karena terganggunya pembuluh darah di otak. Jika ada pembuluh darah yang tidak sehat maka seseorang akan lebih mudah terkena stroke. Oleh karena itu wanita cenderung mengalami stroke daripada pria.

"Dengan kata lain pria lebih berisiko terkena stroke daripada wanita," kata Dr. Ryu.