Proses pencarian para korban tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatra Utara, masih berlangsung. Polisi menduga, kapal karam karena cuaca buruk dan kelebihan kapasitas.
"Penyebab kecelakaan itu masih dalam penyelidikan, tetapi diduga karena cuaca buruk dan kelebihan kapasitas," kata Seksi Inteligensi Polisi Samudra, AKP Karman Samosir kepada wartawan, Selasa (19/6/2010).
KM Sinar Bangun yang dinakhodai Tua Sagala (40) tenggelam dalam perjalanan dari Pelabuhan Simanindo, Samosir ke Tigaras, Simalungun. Setelah berlayar selama 25 menit, KM Sinar Bangun bergoyang ke kanan karena ombak dan angin kencang. Kapal itu kemudian tenggelam di Danau Toba.
"Hingga saat ini korban selamat di wilayah Kabupaten Samosir sebanyak 19 orang," kata Karman.
Ada 5 tim yang dibentuk untuk mempercepat penanganan korban KM Sinar Bangun yang tenggelam Senin (18/6). Belum diketahui jumlah pasti penumpang di KM Sinar Bangun karena tidak ada penumpang manifes.
0 Response to "Polisi: Diduga Over Kapasitas , Kapal Tenggelam di Danau Toba"
Post a Comment