Ditabrak Teroris, Jurnalis tvOne Sudah Keluar dari RS Polda Riau

Camerawan tvOne, Riyan Rahman (23), yang ditabrak mobil teroris, sedang keluar dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Semua biaya yang dikeluarkan oleh Polda Riau.

"Riyan telah dirawat selama 4 hari sejak insiden pada Rabu (17/5) dan hasil medis Riyan telah diizinkan keluar dari rumah sakit tetapi masih melakukan perawatan rawat jalan," kata TVOne M Arifin Ginting, Senin (21/5/2018). ).

Menurut Arifin, semua biaya yang dikeluarkan selama perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara ditanggung oleh Kepolisian Riau. Termasuk biaya rawat jalan sampai Riyan benar-benar pulih.

"Kami atas nama tvOne mengucapkan terima kasih atas bantuan Polda Riau yang telah bersedia bertanggung jawab untuk membiayai semua perawatan," kata Ari.

Sebagaimana diketahui, Riyan pada Rabu (17/5) bertemu undangan untuk konferensi pers di Mabes Polri terkait penangkapan narkoba jenis shabu. Rencananya, konferensi pers akan diadakan langsung oleh Kepala Kepolisian Riau Inspektur Jenderal Nandang.

Tapi pagi itu, sekitar jam 9 malam, tiba-tiba mobil Avanza yang menaiki para teroris masuk dengan menabrak pintu utama. Mobil ini masuk dan menurunkan para teroris di halaman Mapolda Riau. Akibat tindakan teroris ini, rencana konferensi pers akhirnya dibatalkan.

Tersangka teroris menyerang dua anggota Kepolisian Riau. Selanjutnya, mobil teroris ini menabrak Kepolisian Riau, Iptu Auzar, hingga tewas. Mobil itu juga menabrak kameramen tvOne Riyan yang terpental. Dalam kasus ini, empat teroris ditembak mati di halaman Polda Riau.