Istana: Pemerintah Memberikan Yang Terbaik kepada BJ Habibie

Presiden ke-3 RI BJ Habibie saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Munich, Jerman, untuk observasi. Pengadilan mengatakan akan memberikan yang terbaik untuk perlakuan Habibie.

"Kalau harus ada tindakan dan lain-lain perlu dicakup untuk keadaan tentunya ada pertemuan tim, ya, termasuk tim medis yang juga dibiayai Sekneg untuk dipantau secara langsung," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

"Pemerintah memberikan yang terbaik untuk Pak Habibie saya juga memantau juga," tambahnya.

Heru mengatakan, Senin (5/3), dokter kepresidenan akan dikirim untuk memantau kondisi kesehatan langsung Habibie. Dokter kemudian akan memberikan masukan jika perlu tindakan dari dokter di Munich.

"Dokter kepresidenan akan dikirim ke sana, jika ada tindakan dari rumah sakit di Munchen, mungkin Senin akan pergi kesana, dan kerja sama dengan kedutaan, nanti apa tindakannya nanti setelah kesimpulan dokter kepresidenan," jelasnya.

Heru menambahkan bahwa ia terus memantau kemajuan kondisi Habibie, saat berkoordinasi dengan konsulat jenderal (Konsul Jenderal) dan staf kedutaan terdekat di Munich.

Sebelumnya, Sespri Habibie, Rubijanto mengatakan bahwa presiden RI ke-3 dirawat di sebuah rumah sakit di Munich, Jerman, untuk observasi. Diduga ada kebocoran di katup jantung yang sudah terpasang.

"Masih diawasi oleh tim dokter di sana, akan diperbarui karena perbedaan waktu 6 jam dengan di Jerman," kata Rubijanto saat dihubungi detikcom, Sabtu (3/3).

Ia berharap kepada masyarakat di Indonesia untuk sholat agar kondisi kesehatan Habibie bisa segera pulih. "Tolong doakan pemulihan dan pemulihan yang cepat," kata Rubijanto.